Alasan Jangan Menunda Rencana Membeli Property

Memiliki rumah idaman merupakan harapan semua orang, banyak sekali diantara kita yang tentu telah merencanakan sedari awal untuk membeli rumah. Membeli rumah bisa dikatakan pula salah satu bentuk investasi, sehingga kenaikan harga rumah atau property cenderung mudah mengalami kenaikan setiap tahunnya. Inilah mengapa ketika kamu sudah memiliki rencana untuk sebuah rumah, sebaiknya kamu tidak menunda atau mengundur waktu dengan dalih mencari waktu yang tepat. Padahal jika kamu membeli sekarang, bisa saja lebih banyak keuntungan yang kamu dapatkan sekarang dan belum tentu bisa kamu dapatkan di lain kesempatan. Untuk pembelian rumah tapak atau apartemen, pihak Bank telah menyiapkan skema pembayaran seperti KPR (Kredit Pemilikan Rumah) atau KPA (Kredit Pemilikan Apartemen). Jika kamu masih ragu dalam membeli rumah, berikut adalah ulasan dari beberapa alasan kenapa sebaiknya kamu tidak menunda membeli rumah atau property.

  1. Harga Naik Terus
    Semakin menunda, semakin mahal harganya. Begitulah konsep yang cocok menggambarkan dunia properti. Tidak ada harga rumah atau tanah yang turun. Bahkan nilai nominal sebuah rumah setiap tahunnya terus meningkat. Kondisi ini yang menjadi alasan untuk tidak menunda membeli rumah. Semakin lama kamu menunda, maka harga rumah yang kamu idamkan pun juga akan semakin tidak terjangkau dan dana yang harus disiapkan juga semakin besar. Menunda pembelian rumah tidak akan membantu meningkatkan kemampuan membeli, karena walaupun penghasilan meningkat tetapi harga rumah juga meningkat.

  2. Umur Semakin Bertambah
    Semakin lama menunda rencana membeli rumah, semakin sedikit waktu yang kamu miliki untuk mengumpulkan dana. Selain itu, jika memutuskan mengajukan KPR atau KPA, semakin kecil kemungkinan pinjaman kalian diterima karena batas usia pelunasan kredit biasanya adalah 55 tahun.

  3. Investasi Masa Depan
    Harga rumah yang terus melambung menjadikan rumah sebagai salah satu bentuk investasi yang sangat menjanjikan. Selain untuk investasi pribadi, rumah juga menjadi investasi bagi keluargamu nantinya. Mengingat harga rumah atau properti yang selalu naik setiap tahunnya, hal ini tentu merupakan peluang yang sangat baik, jika kamu memilih properti sebagai media investasi.

  4. Lahan Perumahan yang Kian Menyempit
    Kebutuhan akan rumah tinggal terus meningkat. Sementara ketersediaan lahan semakin sedikit. Dampaknya adalah harga jual properti akan melambung tinggi. Jika kamu terus menunda, bukan tidak mungkin akan semakin sulit menemukan lahan perumahan dengan lokasi strategis dan harga terjangkau. Kamu harus tahu bahwa perumahan dengan harga terjangkau dan lokasi strategis kian sulit, misalnya di Kota Denpasar. Biasanya di kota- kota besar sudah menawarkan harga yang teramat fantastis. Namun, sebelum memutuskan untuk membeli rumah, kamu perlu memiliki strategi agar bisa menemukan rumah impian yang diinginkan. Untuk itu, carilah informasi mengenai rumah sebanyak mungkin. Jangan hanya terbatas pada rumah baru, tetapi perlu juga melihat rumah bekas, rumah yang gagal kredit, atau yang mengalami cicilan macet.

  5. Banyak Dukungan dari Pemerintah
    Kamu punya peluang besar untuk beli rumah. Apalagi saat ini banyak kemudahan yang diberikan oleh pemerintah. Misalnya seperti mekanisme pembayaran down payment rumah diserahkan kepada masing-masing Bank. Dengan kebijakan baru ini, kamu tak perlu lagi mengumpulkan uang muka dalam waktu lama. Begitu juga dengan berbagai program rumah subsidi yang sudah berjalan, serta skema program perumahan yang tengah dipersiapkan. Sejumlah program pemerintah tersebut semakin memudahkan kita untuk memiliki rumah.